Bermain truk KUD 2 - Exa Story 10

Bermain truk KUD 2 - Exa Story 10

Bermain truk KUD 2 - Exa Story 10-Setelah menemukan ide mereka bertiga mulai mengambil truk KUD nya yang ada di tanah. Untuk memulai sebuah cerita dalam permainan itu, mereka harus menyiapkan pasir terlebih dahulu atau mengumpulkan tanah yang lembut dihalaman rumah Agus. Agus bertanya untuk apa pasir itu Xa,untuk membuat rumah-rumahan donk jawab Exa sambil mengumpulkan tanah, Hahaha kalian lambat kata sarikin sedikit sombong. Lihat punyaku sudah banyak kata Sarikin, lah iya si Exa membalas dengan berkata, ayuk cepetan Gus jangan mau kalah. Okey sip kata Agus.
Akhirnya terkumpulah setumpukan tanah halus setelah 15 menit. Ayuk kita mulai membuatnya,kata Sarikin. Yeah Exa dan Agus menjawab dengan semangat. Pertama-tama mereka membersihkan dan meratakan tanah yang akan mau di buat rumah. Setelah bersih,digambarlah sebuah denah untuk rumah mereka masing-masing. Kelengkapan rumah yang mereka buat meliputi ruang tamu,ruang keluarga,kamar tidur dan dapur. Dan sepertinya ada yang tertinggal,kamar mandi kata Exa melihat denah Sarikin. Hahaha mereka tertawa bersama.


Denahpun jadi kemudian mulai menata tanah diatas denah yang telah dibuat dengan alat seadanya. Tembok telah didirikan.Mereka kemudian merapikan tembok-tembok tersebut. Tidak lupa garasi untuk mobil juga dibuat untuk meletakan mobil kud nya. Semua beres,rumah dan mobil telah siap. Dengan begini berdirilah tiga rumah layaknya sebuah desa sungguhan. Rumah mereka didesain memang agak berjauhan. Untuk rumah Sarikin posisinya disebelah selatan,rumah Agus disebelah utara dan rumah Exa ada disebelah timur. 

Setiap pemilik rumahpun mempunyai pekerjaan yang berbeda dan menyewakan sesuatu yang dimilikinya. Untuk rumah Exa mempunyai sebuah kursi yang banyak untuk hajatan, rumah Agus menyewakan tenda hajatanya saja, untuk sound systemnya dimiliki oleh Sarikin. Jadi setiap salah satu rumah akan mengadakan sebuah pertunjukan ataupun hajatan saling membutuhkan. Setelah mereka cukup menerangkan semuanya,akhirnya permainanpun siap dimainkan. Owh iya berhubung mereka masing-masing mempunyai truk, pekerjaan di desa mereka adalah penambang pasir dan bebatuan. 

Permainan dimulai,layaknya sebuah desa sungguhan mereka menjalankan mobilnya dijalan yang mereka buat,mencari pasir yang banyak untuk dijual. Terkadang saling menyapa kalau bertemu dijalan, kadang juga saling berkunjung kerumah satu dengan yang lainnya. Suatu ketika Agus datang kerumah Exa dan Exa menyambutnya dengan bijak. Hai Agus apa kabar?,baik jawab Agus. Setelah basa-basi sedikit akhirnya Agus menjelaskan magsud dan tujuannya untuk menyewa kursi Exa karena ada hajatan dirumahnya. Kemudian setelah itu Agus datang kerumah Sarikin untuk menyewa sound system dan mengundang untuk pergi keacara hajatannya. 

Tak lama kemudian Exa dan Sarikin dengan truknya masing-masing datang kerumah Agus untuk mengantarkan kursi dan sound system. Mereka juga membantu Agus menata kursi dan soundnya. Karena rumah agus kurang rata akhirnya sedikit susah payah untuk menyusunnya. Tapi berkat kreatifitas Sarikin dan Exa akhirnya jadi juga tempatan hajatan si Agus. Acara dimulai dan ada sedikit hiburan wayang kulit. Tambah makin meriah untuk acara hajatan tersebut. Setelah 2 malam acara selesai dan pembongkaran dilakukan. 

Hari-har masih seperti biasa dan saling menyapa dalam mengendarai truk kudnya. Hari berlalu sangat cepat,Exa dan Agus mendapat undangan dan surat sewa untuk tenda beserta kursi Exa. Itu menandakan Sarikin akan mengadakan acara. Mereka berdua menyiapkan acara Sarikin. Seperti biasa kini gantian Agus dan Exa yang membantu Sarikin. Rumah sarikin lebih mudah untuk ditata, ketika setengah jadi tiba-tiba ibunya Agus memanggil menandakan hari sudah sore. Yah kata Sarikin,belum sempat jadi ni acaraku dengan cemberut,Exa memotong dengan berkata "apalagi aku sama sekali belum" mereka tertawa semua bertiga. 

Karena waktu semakin sore takut Agus dimarahin ibunya dan Exa serta Sarikin juga,Jadi mereka berpisah cukup sampai disini dan dilanjutkan lain kali. Dalam perjalalan pulang Exa merasa sangat senang sekali dapat bermain dengan teman-teman barunya itu. Dan Exa pulang dengan perasaan semangat untuk menyambut hari esok.

Bersambung...


Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Bermain truk KUD 2 - Exa Story 10"

Post a Comment

- Mohon komentar sesuai isi artikel teman :-)

- Terima kasih atas kunjungannya :-)

- jika ada yang ingin ditanyakan atau saran bisa mengirimnya ke contact form.